Senin, 28 Maret 2011 TAPSEL-METRO
Dari 25 siswa yang diutus mengikuti Methodist II Education Expo tahun 2011, sebanyak 4 siswa Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM) masuk 50 besar, di olimpiade yang digelar di SMA Methodist II, Jalan Thamrin Nomor 96 Medan, pada Jumat (11/3) dan Sabtu (12/3) lalu.
Wakil Direktur PDM, Drs H Syarifuddin Nasution, mengaku, siswa Darul Mursyid satu-satunya peserta yang berasal dari pesantren pada lomba yang diikuti 905 siswa dari berbagai sekolah favorit di Medan, Pematangsiantar, Kabanjahe, dan lainnya.
“Empat siswa PDM yang masuk kategori 50 besar, yaitu Fajra Insani pada bidang studi Fisika. Ia berhasil meraih peringkat 31 dari 125 peserta. Lalu, Multazimah Siregar di Matematika, yang menduduki peringkat 50 dari 167 peserta. Uji Fajrin Adawiyah di bidang studi Kimia di peringkat 43 dari 133 peserta. Terakhir, Ikhlas Murtama di bidang studi Ekonomi masuk peringkat 36 dari 80 peserta,” bebernya.
Ia menambahkan, siswa yang mampu masuk 10 besar dalam ajang ini dikategorikan memiliki kemampuan bisa masuk atau lulus tes Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB), sedangkan yang mampu masuk 30 besar dikategorikan bisa lulus dalam ujian SNMPTN yang diselenggarakan pemerintah.
“Semakin sering mengikuti olimpade, akan semakin mengasah kemampuan para siswa di dunia pendidikan. Hasil tersebut salah satu langkah bagi PDM untuk terus berbenah meningkatkan mutu dan kualitas pendidikannya,” tandasnya. (neo)
Wakil Direktur PDM, Drs H Syarifuddin Nasution, mengaku, siswa Darul Mursyid satu-satunya peserta yang berasal dari pesantren pada lomba yang diikuti 905 siswa dari berbagai sekolah favorit di Medan, Pematangsiantar, Kabanjahe, dan lainnya.
“Empat siswa PDM yang masuk kategori 50 besar, yaitu Fajra Insani pada bidang studi Fisika. Ia berhasil meraih peringkat 31 dari 125 peserta. Lalu, Multazimah Siregar di Matematika, yang menduduki peringkat 50 dari 167 peserta. Uji Fajrin Adawiyah di bidang studi Kimia di peringkat 43 dari 133 peserta. Terakhir, Ikhlas Murtama di bidang studi Ekonomi masuk peringkat 36 dari 80 peserta,” bebernya.
Ia menambahkan, siswa yang mampu masuk 10 besar dalam ajang ini dikategorikan memiliki kemampuan bisa masuk atau lulus tes Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB), sedangkan yang mampu masuk 30 besar dikategorikan bisa lulus dalam ujian SNMPTN yang diselenggarakan pemerintah.
“Semakin sering mengikuti olimpade, akan semakin mengasah kemampuan para siswa di dunia pendidikan. Hasil tersebut salah satu langkah bagi PDM untuk terus berbenah meningkatkan mutu dan kualitas pendidikannya,” tandasnya. (neo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ide, Kiritk, Pesan silahkan Anda tulis di sini