Rabu, 26 Maret 2014

Darul Mursyid Memiliki Konsep yang Jelas

Pesantren Modern Unggulan Terapadu Darul Mursyid (PDM) yang terletak di desa Sidapdap Simanosor Kecamatan Saipar Dolok Hole Kabupaten Tapanuli Selatan telah memiliki konsep yang jelas. Hal inilah yang menyebabkan saya menyekolahkan anak saya ke lembaga pendidikan tersebut, kata Drs. Abdul Haris di Sibuhuan 24 Maret 2014. Haris menambahkan bahwa Darul Mursyid telah mengambil posisi sebagai sekolah yang mengarah kepada Sains.
“Saya pikir harus ada lembaga pendidikan Islam yang mengambil sikap untuk menguasai sains dan modern. Saya tidak mengucilkan lembaga pendidikan Islam yang tetap pada bentuk salafi bahkan saya bangga terhadap lembaga pendidikan tersebut. Kita harus berbagi mengambil posisi di semua lini kehidupan” papar Haris yang juga ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Padang Lawas. ”Islam harus mengusai semua dan jangan sampai kita dikuasai seperti saat ini. Kita harus mengembalikan masa kejayaan Islam seperti zaman keemasan dahulu”, tegas Haris yang masih menjabat sekretaris MUI Kabupaten Padang Lawas.
Dalam kesempatan itu Abdul Haris yang menyekolahkan anaknya di Darul Mursyid mengatakan bahwa system yang dibangun pesantren tersebut sudah jelas yakni Sains yang berdasarkan ke-Islaman yang kuat. ”Saya lihat forsi pelajaran agama Islam dan umum sangat berimbang. Saya juga tidak sepakat bila lembaga pendidikan pesantren malah meninggalkan pelajaran agama. Kita harus mengakui bahwa Darul Mursyid telah berhasil mengkombinasi antara pelajaran Agama Islam dan Sains”, tutur ketua Bidang Ekonomi Dewan Mesjid Indonesia Kabupaten Padang Lawas.
“Anak Darul Mursyid selalu mengaplikasikan pelajaran agama dalam kehidupan sehari-hari dan tidak hanya sebatas teori saja”, sambung Haris. Dalam hal ini orang tua murid Darul Mursyid yang bernama Ahmad Salman Alparisi ini menginformasikan beberapa contoh aflikasi dalam kehidupan sehari-hari. ”Mereka melaksanakan sholat wajib bahkan plus sholat sunat Duha setiap hari. Mereka berinfak untuk membangun atau merenovasi mesjid-mesjid yang membutuhkan. Mereka selalu menyantuni anak-anak yatim baik yang berada di panti asuhan maupun tidak. Mereka juga selalu berkurban dan bahkan diberikan ke daerah minor seperti Tapanuli Utara dan Tanah Karo”, terang Haris.
Haris yang beristrikan Lanniari Harahap, S. Ag. merasa senang bahwa anaknya yang bersekolah di Darul Mursyid pernah menjuarai lomba komputer se-kabupaten Tapanuli Selatan di even OSN Kabupaten. ”Saya juga menyaksikan telah banyak anak-anak Darul Mursyid yang mampu mengalahkan sekolah-sekolah umum unggulan dari Medan seperti Sutomo, Methodist, Kalam Kudus dan lain-lain. Ini menunjukkan bahwa Darul Mursyid adalah salah satu lembaga pendidikan pesantren yang mampu bersaing dengan non pesantren. Kita sangat berharap agar lahir tekhnokrat dari sekolah ini. Kita juga sangat berharap akan lahir pemimpin yang benar dan bertakwa dari Darul Mursyid untuk memperbaiki negeri ini”, pungkas Haris yang juga Ketua Umum Badan Kesejahteraan Mesjid Annur Lingkungan VI Sibuhuan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ide, Kiritk, Pesan silahkan Anda tulis di sini